Terjadinya pandemic Covid19 berdampak besar pada dunia pendidikan khususnya bentuk pelaksanaan belajar mengajar yang bergeser dari model tatap muka menjadi model online. Perlunya pengetahuan tentang berbagai jenis model kuliah online akan memberikan banyak alternatif bagi guru untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Tidak terkecuali SMKN 10 Bandung yang merupakan sekolah vokasi bidang seni dan industry kreatif membutuhkan model pembelajaran yang berbeda dari model belajar mengajar teori. Selain itu, program keahlian seni broadcasting dan film sebagai satu program keahlian di SMKN 10 Bandung memerlukan materi tentang digital branding khususnya untuk produk film. Berdasarkan kebutuhan tersebut, tim dosen dari Fakultas Informatika Universitas Telkom melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan mengusung materi pembelajaran online dan digital branding.
Materi pembelajaran online disampaikan oleh Bapak Rio Guntur, Ph.D dan materi digital branding disampaikan oleh Ibu Nisa Eka, M.I.Kom. Pelaksanaan webminar dilaksanakan pada hari Senin, 26 Oktober 2020 melalui aplikasi online Zoom yang diikuti oleh Bapak Ibu Guru serta siswa-siswi Program Keahlian Broadcast dan Seni Film dan juga dosen tim pengabdian masyarakat. Webminar dimulai dari jam 9 pagi sampai jam 13.00 siang. Acara dibuka oleh ketua pelaksana kegiatan yaitu Bapak Rahmat Yasirandi, MT dan perwakilan dari SMKN 10 Bandung yaitu Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Bapak Cheri Indrayana, S.Pd. Kemudian dilanjutkan dengan paparan Bapak Rio Guntur. Ph.D. Pada sesi kedua materi digital branding dipaparkan oleh Ibu Eka Nisa Nastiti, M.I.Kom. Pada setiap sesi diisi dengan materi dan diskusi.
Dalam paparannya tentang pembelajaran online Bapak Rio Guntur menyampaikan tentang definisi dan kelebihan pembelajaran jarak jauh. Selanjutnya dijelaskan mengenai tren-tren pembelajaran jarak jauh yang saat ini banyak diterapkan di dunia pendidikan di seluruh dunia seperti video-based learning, adaptive learning, microlearning, gamification dan game-based learning, serta chatbots. Pada paparan berikutnya dijelaskan masing-masing jenis model pembelajaran online. Pada akhir sesi dibuka diskusi tentang pembelajaran jarak jauh.
Sementara untuk materi digital branding Ibu Nisa Eka Nastiti memberikan contoh kajian poster film yang berjudul “Tabula Rasa” yang merupakan salah satu produk poster yang dibuat oleh salah satu alumni jurusan desain kreatif Universitas Telkom. Adapun urutan materi digital branding meliputi penjelasan tentang branding, kemudian dilanjutkan tentang komponen utama dalam poster film yang meliputi kontent, headline, tagline, title kredit, serta call to action. Ibu Nisa juga menjelaskan tentang unsur-unsur desain layout seperti unity, emphasise, sequence, balance serta tipografi. Terakhir Ibu Nisa mempraktikan bagaiman mendesain sebuah poster dengan menerapkan unsur-unsur desain. Diakhir sesi dibuka sesi pertanyaan tentang konsep digital branding.
